Minggu, 01 April 2012

AKI-AKI NAIK MOTOR

Buat sobat-sobat sekalian, cara safety riding yang benar sesungguhnya dengan melihat cara aki-aki naik motor. Aki-aki kan kalau naik motor itu hati-hati sekali, pelan, pelan, pelan, benar-benar safety sekali walau saya yakin dienye belum pernah kena training Safety Riding. Tetapi yang kadang-kadang agak mengesalkan kalau jalannya ditengah, geal geol dengan santainya, padahal di pinggir jalan kosong melompong, sampai kadang-kadang kita gak sabaran melihatnya maunya kita klaksonin dibelakangnya biar kaget. Apalagi kalau belok seringkali belok begitu saja tanpa pakai tanda sen.

Tetapi yang mau saya bicarakan disini bukanlah aki-aki yang lagi naik motor itu, biar sajalah dia naik motor pelan-pelan yang penting selamat. Tidak mencelakakan orang lain, ia kalau orang yang dicelakakannya itu memang sudah habis umurnya yang dijatah Tuhan, kalau belum kan jadinya cacat doangan tuh orang. Kasihan kan. Yang saya maksudkan disini adalah aki atau battery, sebuah komponen yang sangat penting pada sepedamotor.

Aki pada sepedamotor mempunyai posisi yang sangat penting. Aki menyuplai power untuk lampu-lampu, klakson, starter elektrik, dan seterusnya. Tanpa aki sepeda motor tidak akan berfungsi dengan baik. Sen redup, lampu rem mati, klakson peyang yang membuat motor kurang safety. Bahkan untuk beberapa motor yang memakai CDI-DC, tanpa aki, motor akan brebet, tidak enak dipakai dan susah menghidupkannya.

Ada dua jenis aki sepedamotor, yang pertama adalah aki basah dan yang kedua adalah aki kering atau Aki MF (Maintenance Free). Perawatan aki basah lebih repot daripada aki kering. Dari mulai pemasangan pertama sampai perawatannya saat dipakai, aki basah lebih butuh perhatian, seperti istri muda yang lebih butuh perhatian daripada istri tua. Pada saat pembelian, biasanya aki basah sudah disertakan dengan accu zuur, yaitu cairan aki yang botolnya biasanya berwarna merah. Bukalah tutup elemen aki yang berjumlah enam buah di atas aki dan buka juga tutup pernapasan aki di samping aki. Isilah masing-masing elemen dengan accu zuur sebatas upper level, yaitu garis batas atas yang ada disisi aki. Hati-hati karena accu zuur gatal kalau terkena tangan. Diamkan beberapa saat, akan ada gelembung yang naik, biarkan sampai gelembung-gelembung tersebut hilang. Tambahkan accu zuur apabila cairan tersebut berkurang. Ingat jangan sampai melebihi upper level. Tutup keenam elemen aki, lalu pasang pada sepedamotor, sebaiknya dari mulai yang positif dahulu barulah yang negatif. Terakhir pasang selang pernapasannya, gunanya untuk jalan masuk udara, dan juga untuk membuang sisa-sisa reaksi pada aki saat dipakai.

Untuk perawatan aki basah ini harus dilakukan minimal seminggu sekali, terutama untuk merk Yuasa yang cairan akinya lebih cepat kering. Tambahkan cairan aki dengan air aki biasa yang botolnya berwarna biru sampai batas upper level. Untuk Aki MF, sesuai dengan namanya Maintenance Free, memang bebas perawatan. Tak perlulah kita mengecek secara rutin.


Kalau suatu ketika motor tidak mau distarter elektrik, motor tiba-tiba mati, tetapi saat dihidupkan memakai selah motor hidup dan berfungsi normal dan starter sepertinya baik-baik saja, itulah tanda-tandanya aki sudah memasuki usia senja. Cobalah setroom terlebih dahulu, setroom sampai kondisi aki 100 persen. Ulangi beberapa kali, karena kadang-kadang aki tetap tidak berfungsi kalau hanya disetroom satu kali saja. Tetapi kalau dengan cara demikian aki tetap tidak berfungsi dengan baik, sobat harus bersiap-siap membeli yang baru. 

1 komentar: