Senin, 11 Maret 2013

KADALUWARSA

Bukan hanya makanan yang bisa kadaluwarsa, untuk sparepart-sparepart sepedamotor tertentu juga bisa kadaluwarsa. Misalnya sparepart yang berbahan dasar karet, atau yang mengandung bahan karet bisa kadaluwarsa juga. Sparepart tertentu seperti seal misalnya, bisa kehilangan daya elastisnya kalau terlalu lama mojok di gudang sparepart. Kurang elastisnya ini bisa menyebabkan seal kurang optimal menutup celah yang memang menjadi fungsinya.

Selain seal, bagian lain yang rawan kadaluwarsa adalah kampas rem atau discpad. Untuk bagian ini, kalau sudah terlalu lama dipakai di sepedamotor dan terkena panas dan tekanan, biasanya mengeras. Saat melakukan pengereman, kampas atau discpad menjadi kurang menggigit atau kurang pakem.

Untuk rem cakram, disamping discpad atau kampas rem cakaram, yang juga perlu diperhatikan adalah minyak rem. Minyak rem ini kalau terlalu lama dipakai lama-kelamaan menyebabkan tuas rem keras saat melakukan pengereman, gantilah secara berkala. Untuk menggantinya, tidak usah terlebih dahulu mengosongkan minyak rem pada master rem, karena akan memakan waktu terlalu lama. Cukup dengan mengeluarkan minyak rem lewat lubang kecil pada Brake Caliper atau mekanik biasa menyebutnya dengan Kepala Babi. Bagi sobat yang belum tahu, lubang ini biasanya tertutup karet, buka tutupnya dan siapkan kunci 8 ring untuk membukanya, jangan lupa pasang selang kecil terlebih dahulu agar minyak rem yang keluar tidak mengenai bagian lain dari motor sobat.

Cara menggantinya sebagai berikut. Buka tutup master rem dengan hati-hati. Awas perhatikan jangan sampai minyak rem tumpah dan mengenai bagian yang lain. Lebih baik lagi bila sebelumnya bagian yang rawan terkena tumpahan minyak rem sobat lindungi dulu dena lap bekas. Lalu buka sedikit lubang pada Brake Caliper dengan memutar kunci 8 ring kekiri sambil menekan tuas rem. Lakukan sedikit demi sedikit, jangan terlalu banyak. Jangan sampai ada udara palsu yang masuk. Tuangkan minyak rem yang baru pada master rem secukupnya, gunakan DOT 3 atau 4, jangan melebihi batas atas. Lakukan berulang-ulang dan sedikit demi sedikit sampai minyak rem yang lama tergantikan seluruhnya dengan yang baru.

Disamping bagian-bagian tersebut masih banyak lagi hal-hal yang perlu diperhatikan karena bisa kadaluwarsa pula. Bagian-bagian seperti ban misalnya, bahkan yang baru yang belum terpasangpun bisa kadaluwarsa kalau terlalu lama disimpan. Juga busi, bohlam, kabel gas, istri, dan lain sebagainya.

Istri? Salah tulis? Yang benar. Benar! Tetapi tentu hal ini tidak berlaku umum, untuk orang-orang tertentu saja. Kalau kita lihat, banyak kasus-kasus perceraian sekarang ini yang didasari hal itu. Perasaan cinta yang semula menggebu-gebu, semakin lama semakin hilang seiring bertambahnya usia perkawinan. Sobat bisa membayangkan sendiri. Kalau kehidupan sobat semakin sejahtera, semakin kaya, istri di rumahpun semakin lama semakin terlihat jelek dan tidak menarik. Itu namanya istri lama-lama kadaluwarsa, he..he.
Maaf saya cuma bercanda.

Syukuri apa yang kita punya sekarang. Terkadang kita baru merasa bahwa milik kita adalah yang terbaik untuk kita saat sudah kehilangan. Percayalah, tidak ada yang sempurna di dunia ini. Allah sudah menciptakan seperti itu, percuma saja kalau sobat mencari yang lebih sempurna, tidak akan ada. Allah itu Maha Adil. Yang terlihat menarik, ideal dan sempurna pastilah mempunyai kekurangan di suatu tempat yang kita belum melihatnya.

Percaya sajalah.
Insya Allah kita lebih berbahagia menjalani hidup.
Amin.


Kamis, 13 Desember 2012

SPAREPART ASLI VERSUS SPAREPART PALSU

Memang sulit sekali membedakan yang mana sparepart asli dan yang mana sparepart palsu. Bahkan untuk orang-orang yang ahli sekalipun. Kecuali kalau kedua barang tersebut dijejer dan dipelototin bareng-bareng, baru ketahuan.

Tetapi kan hal ini jarang sekali terjadi. Buat para biker tentunya tiap membeli sparepart cuma membeli satu biji saja bukan membeli dua. Menang tidak masalah kalau di toko yang lengkap persediaan sparepartnya, tentunya bisa meminta ijin yang punya toko buat membandingkannya. Tetapi untuk toko-toko sparepart/bengkel kecil yang hanya punya sedikit sparepart dan hanya satu biji tiap itemnya tentu sulit.

Biasanya untuk toko-toko sparepart besar kita bebas meminta yang asli atau yang palsu dan biasanya pemilik toko juga menerangkan mana sparepart asli dan mana yang palsu. Lain halnya untuk toko/bengkel kecil, hal ini tidak bisa dilakukan.

Saya sendiri pernah ditawari sparepart palsu oleh beberapa sales sparepart. Bentuk dan bungkusnya nyaris tak berbeda dengan yang asli, tetapi harganya cuma seperlima dari yang asli. Bayangkan keuntungan yang didapat bila dijual dengan harga sparepart asli. Bahkan sales tersebut memberi tahu bahwa bengkel-bengkel di dekat tempat saya banyak yang menjual dengan harga asli. Inilah yang banyak dilakukan bengkel-bengkel kecil untuk mendapat duit dengan cara yang mudah tanpa peduli orang lain, apalagi Tuhan.

Saran dari saya, belilah sparepart di bengkel-bengkel atau toko-toko sparepart yang orangnya anda percayai betul. Atau di bengkel resmi sekalian, untuk mencegah jangan sampat sparepart yang palsu tersebut menginfeksi motor sobat. 

BLOG YANG STAGNAN

Diantara sobat sekalian yang kebetulan sudah lebih dari sekali mengunjungi blog ini mungkin rada-rada heran bahkan mungkin terbusyet-busyet sambil geleng-geleng kepala melihat blog ini updatenya gak banget. Lama banget gak ada updatenya. Memang demikian sobat. Inilah satu-satunya kekurangan saya.

Saya ini tergolong orang yang kagak terbiasa menulis, walaupun saya senang membaca. Sulit banget tuh rasanya menuangkan apa yang saya pikirkan kedalam bentuk tulisan. Apa lagi ditambah ide yang kadang-kadang kosong melompong kaya kaleng kerupuk yang setengah kosong (atau setengah isi?) yang kerupuknya tinggal beberapa biji aja lagi, itupun perlu tenaga ekstra untuk menggigigitnya dan hanya orang-orang yang betul-betul gak punya lauk dan duit yang cukuplah yang sanggup memakannya.

Kerupuk itu sendiri sebetulnya makanan yang enak buat lauk kalau kondisinya masih baru dan garing. Eeitt! Tetapi hati-hati jangan kebanyakan makan kerupuk karena kerupuk juga banyak yang mengandung pengawet dan pemutih, terutama yang warnanya kinclong kaya motor baru dicuci dan udahannya dipoles pula.

Demikianlah bahasan serba singkat kita tentang kerupuk kali ini, mungkin lain kali bisa dibahas dengan lebih lengkap. Mungkin loh ya, karena saya buta sama sekali tentang kerupuk, saya hanya tahu sedikit tentang motor. Inilah satu-satunya kekurangan saya. Kalau sobat ingin tahu lebih banyak tentang kerupuk, sebaiknya sobat mengunjungi situs-situs yang membahas tentang makanan.

Demikianlah.

Minggu, 19 Agustus 2012

LAMPU HEADLIGHT MATI

Pada kesempatan ini saya akan share pengalaman saya yang mungkin saja akan berguna dan sobat-sobat juga mengalami.

Saat sedang memakai motor saya, Supra 125 DD, tiba-tiba lampu depan saya mati tanpa ada sebabnya. Saya langsung menebak masalahnya adalah bohlam Headlight putus seperti biasanya. Tahu sendiri kan, lampu depan jadi komponen yang nyaris paling penting sekarang ini agar terhindar dari the Police. Sambil was-was dan tengok kanan kiri sampai leher jadi panjang takut polisi, sayapun sampai juga di rumah tanpa insiden.Kemudian saya cek bohlam headlight dan ternyata bohlam headlight dalam keadaan sehat walafiat tidak kurang suatu apapun.

Kemudian saya periksa sistem kelistrikannya. Kabel-kabel saya bongkar total, dedel dowel dari depan ke belakang total. Motor jadi telanjang total sampai kelihatan jelek banget sumpah. Periksa sana periksa sini, saya perbaiki kabel-kabel yang terkelupas. Setelah beres kemudian saya periksa kabel kuning yang dari Lighting Switch ke arah Kiprok/Regulator, sama sekali mati. Lalu saya periksa juga kabel lampu yang berwarna putih yang dari Spull. ternyata apinya ada tetapi kecil sekali. Tidak cukup untuk menyalakan bohlam.

Kesimpulannya spull motor saya sudah sekarat. Benar saja, setelah spull diperiksa, ternyata kabel-kabel spull sudah terbakar. Spull kemudian saya bawa ke tukang gulung spull untuk diganti dengan yang baru dan digulung ulang.

Selesai semuanya, spull saya pasang kembali pada motor saya. Ternyata semuanya oke kembali.

Minggu, 10 Juni 2012

PEMBATAS BUSWAY

Seperti yang kita tahu, busway punya jalur sendiri di jalan. Bisa melenggang dengan nyaman saat kendaraan lain kena macet-cet-cet. Memang banyak banget itu gunanya busway, cepat sampai di tujuan dengan nyaman. Itu kalau kagak ada kendaraan lain di jalurnya, he-he. Kalau ada bakalan sama aja dengan kendaraan lain, sopir sama penumpangnya ngedumel gak putus-putus.

Kendaraan lain salah kalau masuk jalur busway? Tentu saja salah. Tetapi kalau kita lihat dari sisi sebelah sini, maksudnya dari sisi para biker, sebenarnya mereka tidak seratus persen salah. Loh, mengapa? Ya tentu saja, karena memang tadinya jalur busway itu adalah jalan mereka. Jalan yang kemudian dikurangi, diberi pembatas lalu diaku-aku sebagai jalan khusus busway. Giliran ada kendaraan lain yang lewat, tidak boleh. Selama ini kan kagak ada tuh jalur busway yang tidak memakan jalur umum, mengurangi jatah orang sehingga jalan yang semula sudah parah jadinya semakin parah karena dikurangi  untuk memberi jatah busway.

Apa tidak bisa tuh yang namanya busway dibuatkan jalan sendiri, tidak dengan mengurangi jalan yang sudah ada, yang memang sudah punya bakat macet sejak lahir. 

Mengapa saya terkesan kurang suka dengan busway. Well.. (caela kaya Agnes nih ngomongnya), bukan sama buswaynya saya sebal, tetapi sama jalurnya. Pertama karena jalur busway mengurangi lebar jalan yang menjadi jatah kendaraan lain (termasuk saya). Yang kedua karena jalur busway seringkali membawa korban. Coba kita cermati, berapa banyak yang telah menjadi korbannya. Terutama pengendara motor seperti saya yang jatuh karena menabrak pembatas busway. Saya menabrak pembatas busway sialan itu dekat penjara cipinang dan jatuh gubrak. Untungnya tidak ada kendaraan lain di belakang yang menghajar tubuh saya.

Untuk yang belum mengetahui keberadaan jalur busway sebelumnya di suatu jalan seperti saya, pembatas jalur busway itu berbahaya sekali. Memang sialan beneran, karena dulu-dulu saat saya masih tiap hari lewat situ, jalur buswaynya belum ada. Sebelumnya saya sudah sering membaca di media tentang pengendara yang nabrak pembatas busway, sama sekali tidak menyangka kalau saya bakalan mengalami.

Nah hal itu belum termasuk pengemudi busway menabrak orang yang sedang menyeberang. Merasa punya jalur sendiri yang tidak bakalan dilalui makhluk Tuhan yang lain, lantas saja mereka melenggang kencang dengan damainya, sampai tiba-tiba..bruk, busnya menyebabkan hamba Allah menghadap Sang Khalik.

Belum lagi pembatas busway yang sudah rusak dimakan umur, menjadi ranjau di jalanan bagi pengendara lain. Jalanan menjadi medan perang yang nyata dimana maut bisa mengambil nyawa kita setiap saat.

Semoga kedepannya kita semakin berhati-hati berkendara. Jangan lupa untuk berdoa sebelum berangkat, sehingga kita siap saat kita memang harus gugur di medan perang demi keluarga. 



Kamis, 05 April 2012

PARA KORUPTOR DI BENGKEL MOTOR

Kalau berbicara koruptor, pikiran kita hampir dapat dipastikan teringat dengan koruptor-kotuptor kelas kakap macam Gayus, Melinda, atau Nazaruddin. Bukan, bukan itu maksud saya, kalau itu kita nyaris tak dapat berbuat apa-apa selain mendoakan semoga apa yang mereka alami membuat mereka insyaf dan menjadi manusia yang lebih baik. Atau kalaupun tidak bisa, semoga mereka tetap betah di jalan mereka sehingga dosa mereka semakin hari bertambah besar sehingga siksa kubur mereka kelakpun akan semakin besar.

Kalau melihat apa yang terjadi sekarang di berbagai Lembaga Pemasyarakatan, kecil kemungkinan para kriminal tersebut bisa kembali ke jalan yang lurus. Di LP, yang berduit bisa tetap hidup enak, menjalani hari-hari mereka serasa di alam bebas. Yang punya bisnis haram, bisa tetap menjalankan bisnisnya dari balik LP dengan lancar dan memperoleh segala kebutuhan mereka untuk hidup enak dengan mudahnya. Tinggal minta aja pada sipir yang selama ini jadi teman setia mereka.

Tidak, saya bukan hendak membicarakan mereka, percuma buang-buang ludah. Seorang Denny Indrayanapun tidak sanggup menghentikannya, malah nyaris dijebloskan ke penjara karenanya. Nasibnya nyaris seperti Antasari Azhar yang dikeroyok komplotan koruptor beramai-ramai dan akhirnya dipenjara. Tidak bukan itu. Yang saya ingin omongin di sini adalah para koruptor kelas kecoa yang ada di sekitar kita, dalam hal ini di bengkel.

Ya, di bengkel. Jangan keliru, korupsi-korupsi kecil macam inilah yang bikin syetan-syetan bergembira ria. Kalau syetan-syetan yang dilaknat Allah sulit untuk menjebak kita dengan kemaksiatan yang besar, dienye akan menjebak kita dengan kemaksiatan-kemaksiatan kecil semacam korupsi kecil-kecilan. Caranya macam-macam, dari mulai tahap-tahap servis yang sengaja dilewati untuk menyingkat waktu, sampai menukar klep asli dengan yang imitasi pada waktu bongkar mesin.

Pemilik motor biasanya kan tidak melihat bagaimana motornya diservis, apalagi sekarang telah banyak bengkel motor yang menyediakan ruang tunggu yang nyaman dengan fasilitas yang nyaman pula. Bukannya mau menuduh semua bengkel motor begitu, akan tetapi perbuatan seperti itu akan selalu ada dan seringkali saya dengar dan saya saksikan sendiri saat saya masih aktif dulu, termasuk di bengkel-bengkel resmi. Hanya saja di tempat saya bekerja dulu, kini pengawasan sudah sangat ketat dan sanksi untuk maksiat seperti itu besar sekali, bisa dikeluarkan kalau ketahuan, entah di bengkel lain wallahu alam.

Sekali lagi, semuanya tergantung kepada pribadi masing-masing, dalam hal ini mekanik atau pemilik bengkel. Namun masih banyak sekali bengkel yang melakukan kecurangan dan penipuan terhadap konsumen, terutama saat bongkar mesin yang motornya harus menginap. Caranya  macam-macam. Biasanya dengan menukar sparepart yang asli dengan yang imitasi, atau memakai sparepart imitasi tetapi diberi label harga yang asli. tentu saja umur pakai sparepart yang imitasi berbeda jauh dengan yang asli. Pada saat garansi bongkar mesinnya habis, biasanya 1 bulan pemakaian, kerusakan motor terjadi lagi, sama persis seperti sebelumnya. Tentu saja pemilik bengkel angkat tangan karena garansi sudah habis.

Saya punya pengalaman begini. Duluuu sekali, pada saat seorang kawan saya servis motor. Kebetulan pemilik motor melihat dari balik pembatas antara ruang servis dan ruang tunggu. Pemilik motor melihat saat teman saya itu sedang membuka karburator. Belum selesai karburator dibuka, pemilik motor menengok ke arah lain sejenak. Tetapi saat dia menengok kembali ke arah motornya, karburator sudah sedang dipasang oleh teman saya itu. Padahal dia hanya menengok ke arah lain beberapa detik saja. Tentu saja pemilik motor itu jadi bertanya kepada teman saya: Mas, karburatornya sudah dibersihkan belum. Teman saya itu dengan santainya menjawab: Sudah, pak.

Apa yang saya ceritakan di atas bukanlah cerita, tetapi benar-benar terjadi. Itulah contoh koruptor kecil-kecilan yang biasanya terjadi di lingkungan kita. Masih banyak lagi contoh-contoh lain yang kalau saya ceritakan semuanya yang membaca bisa bosan sampai ileran mau muntah.

Maka dari itu waspadalah buat para pemilik motor, carilah bengkel yang bisa dipercaya. , Masih banyak bengkel motor yang jujur, akan tetapi juga tidak semua bengkel motor jujur dan takut dosa kepada Allah. Karena godaan untuk berbuat korup itu besar sekali. Dan nyaris tidak ketahuan kecuali oleh Allah. Semoga Allah SWT melindungi kita dan terutama saya sendiri dari perbuatan yang demikian. Amin.


Rabu, 04 April 2012

MENANGANI MOTOR KORBAN BANJIR

Musim banjir telah tiba. Jakarta, seperti tahun-tahun sebelumnya, dan tahun-tahun sebelumnya lagi, masih menjadi langganan banjir. Tidak peduli seberapa keras janji-janji kampanye para gubernur diteriakkan untuk menangani banjir, tidak peduli seberapa ahlinya para gubernur menguasai masalah Jakarta, tidak peduli seberapa tebal kumis yang melintang di bibir gubernur yang bikin cewek-cewek ABG histeris ,entah kagum apa sebel. Jakarta tetap saja banjir.

Selain manusia pengendaranya, motor juga bisa menjadi korban banjir. Saat hujan dan banjir, motor diajak menerobos genangan air yang kadang-kadang sampai setinggi pinggang. Kalau sudah begitu, motor jadi bermasalah, brebet,batuk-batuk dan akhirnya mogok.

Biasanya motor yang mogok setelah diajak menerobos banjir cukup dengan dikeringkan businya, lalu diselah beberapa kali, busi dipasang lagi, kemudian bisa hidup lagi seperti sediakala. Tetapi selepas itu jangan  buru-buru senang dulu. Motor harus diperiksa apakah bagian dalam mesin sudah terkontaminasi air atau tidak. Caranya yaitu dengan mengganti oli mesin sesegera mungkin. Lihat apakah oli mesin yang baru dikeluarkan berwarna keputih-putihan atau tidak. Kalau tidak, bagian dalam motor dapat dikatakan aman dari kontaminasi air. Tinggal mengecek karburator dan saringan udara, maka beres sudah. Motor sudah dapat dipakai seperti biasa.

Tetapi kalau dari oli mesin yang dikeluarkan tersebut ada warna keputih-putihan atau ada rona putihnya walau sedikit, artinya bagian dalam mesin sudah tercemar air dan harus dibersihkan. Semakin putih warna oli mesinnya, maka semakin besar cemaran air di dalam mesin. Hal ini memerlukan penanganan tersendiri. Bagian dalam mesin harus dibersihkan.

Membersihkan bagian dalam mesin itu tidak terlalu sulit. Caranya dengan mengganti oli mesin yang tercemar tadi dengan oli yang baru, lalu hidupkan motor sambil memainkan gas sedikit selama beberapa menit, dikira-kira saja. Lalu keluarkan oli mesinnya, lihat apakah oli mesin yang dikeluarkan tersebut masih ada warna keputih-putihan. Lalu ganti oli mesin dengan yang baru, dan ulangi proses tersebut. Pada saat menggenti oli mesinnya, lihat apakah masih ada rona keputihan pada oli mesin yang baru dikeluarkan. Begitu terus berulang-ulang sampai rona keputihan pada oli mesin hilang.

Setelah rona keputihan pada oli mesin hilang, terakhir ganti oli mesin dengan yang baru. Setelah itu copot knalpot dari mesin untuk memudahkan membuang air yang sudah terlanjur masuk ke dalam knalpot. Lalu bersihkan karburator dan saringan udara, ganti dengan yang baru kalau perlu.

Setelah itu motor sudah dapat dipakai seperti biasa. Tetapi untuk amannya motor sobat harus ganti oli mesin kembali kira-kira seminggu setelah dipakai. Saat itu lihatlah oli mesinnya apakah masih berona putih, kalau tidak berarti aman, bereslah sudah.

Semoga motor sobat sehat-sehat selalu, pengendaranya juga tentunya. Wassalam.